Breaking News

Tumpukan Sampah di Pinggir Jalan Gunung Bromo Dumai Terbiar Begitu Saja

PNews | Dumaib(RIAU)--- Sampah yang dibuang sembarangan di tepi Jalan hingga menumpuk terbiar begitu saja tanpa ada penanganan oleh  petugas sampah dapat menyebabkan bau busuk, selain itu sampah juga membuat penurunan estetika lingkungan, sampah yang kotor dan kumuh dapat menyebabkan berbagai penyakit dan gangguan psikologis.yang menyengat.

Seperti kita lihat kebiasaan masyarakat membuang sampah di pinggir jalan Gunung Bromo bumi ayu Kota Dumai  yang masih sering dilakukan oleh Masyarakat sekitaran lingkungan tersebut, itu semakin menumpuk, juga membuat penurunan estetika lingkungan, sampah yang kotor dan kumuh dapat menyebabkan berbagai penyakit dan gangguan psikologis.

Pada hal sudah ada papan plang yang dipasang di sana oleh Dinas LKH Dilarang membuang sampah di sini, masyarakat tak peduli tetap saja membuang sampah disana, sampah semakin menumpuk, bau busuk semakin menyengat karena sampah di tempat itu terbiar dan tidak di tangani oleh petugas sampah.

Ketika dikonfirmasikan oleh wartawan kepada salah seorang petugas pemungut Sampah kebetulan melewati jalan gunung Bromo bumi ayu, jawab petugas sampah mengatakan,

"Kami pungutpun sampah di situ besok nya sampah dibuang lagi di situ, padahal sudah dipasang papan plang Dilarang buang sampah disini, namun masyarakat tetap saja membandel membuang sampah di dilokasi pelarangan", ungkap  petugas sampah.

Akibatnya sampah di lokasi pinggir jalan gunung bromo Dumai tersebut terbiar begitu saja  semakin menggunung  tanpa ada penanganan lebih lanjut, setiap warga pengendara melintasi jalan gunung Bromo aroma tak sedap, bau busuk mulai tercium hidung, hal ini harus di sadari dan disikapi oleh masyarakat bersama RT RT lakukan gotong royong untuk mengatasi sampah yang terbiar dan berserak di pinggir jalan Gunung Bromo tersebut.

Ketua DPC PJI-D Kota Dumai Zakaria kepada media ini pada (15/03/2025) mengungkapkan, "Dampak Kurangnya kesadaran masyarakat membuang sampah pada tempatnya akibatnya Sampah menimbulkan parasit serta berkembang nya bakteri bakteri pembusuk, baik itu secara langsung maupun tidak langsung.

Yang dinamakan sampah secara tidak langsung ini contohnya seperti hewan yang meletakkan dan membangun sarang tentunya ini akan menimbulkan penyakit yang tak terduga jika tidak diatasi yang lebih sering terjadi di rumah seperti tikus, nyamuk ,kecoa dan lalat,  maupun kaleng dan botol, dari kedua nya ini lebih mudah dijadikan sarang tentunya akan menimbulkan penyakit. 

Bahkan adanya sebuah penyakit yang sering dialami akibat sampah yang disekitar kurang dikelola dan diperhatikan dengan baik sehingga seseorang mudah terkena penyakit diare, disentri, cacingan, malaria, kaki gajah, dan demam berdarah. Perlu diketahui dan pemahaman lebih lanjut bahwasanya pada penyakit tersebut sangat menjadi sebuah ancaman bagi kita semua dan tentunya bisa menyebabkan kematian. 

Dampak sampah terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat di Kota Dumai cukup serius. Oleh karena itu, diperlukan upaya-upaya untuk mengatasi masalah sampah di Kota Dumai. Upaya-upaya tersebut dapat dilakukan melalui peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah yang tepat, peningkatan kapasitas pengelolaan sampah oleh pemerintah, dan penerapan teknologi pengelolaan sampah yang tepat.

Selain itu dengan adanya sebuah pengelolaan yang kurang memahami sampah dalam pengelolaan yang baik seperti kebiasaan dibakar ini juga akan menimbulkan efek yang semakin tidak bisa diatasi dan ini dampak nya lanjut terus ke manusia karena timbul nya pencemaran udara baik itu asap dan baunya.

Padahal adanya sebuah sistem pembuangan sampah harus sampai pada pembuangan di lokasi seperti TPA (Tempat pembuangan akhir), dan seringkali terjadi nya sebuah masalah akibat adanya penentuan dan perpindahan dalam lokasi TPA bahwasannya masyarakat ada yang tidak mau terima karena akan ketakutan dan menambah pencemaran di lingkungannya akibat sampah dan efek kedepannya bagi warga sekitar.

Padahal upaya pencegahan ini bisa dapat kita pahami apabila dalam pencegahan tersebut dilakukan dan disepakati bahwa ini akan berdampak negatif bagi yang menelantarkan dan membuang sampah yang masih sembarangan tempat bahkan tidak tau saja dan semata mata memikirkan lingkungan karena ini milik bersama kita juga nantinya kesehatan akan tetap terjaga. 

Maka disarankan untuk dilakukan upaya upaya untuk mengatasi masalah sampah di Kota Dumai yaitu dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah yang tepat melalui sosialisasi dan pendidikan lingkungan dan meningkatkan kapasitas pengelolaan sampah oleh pemerintah melalui peningkatan anggaran dan pelatihan bagi petugas pengelolaan sampah selain itu di perlukan penerapan teknologi pengelolaan sampah yang tepat, seperti teknologi pengelolaan sampah bisa menjadi energi listrik", tutupnya.

#Muhardi

Tidak ada komentar

"BOFET HARAPAN PERI"


Selamat datang... Semoga Anda Puas, Silahkan Share