LPSN-PB Soroti Pekerjaan Irigasi di Raman Utara yang Terkesan Asal Jadi

PNews | Lampung Timur (LAMPUNG)~ Pekerjaan Peningkatan  D.I Way Sekampung  (SUB. D.I. RAMAN UTARA) Kabupaten  Lampung  Timur  Tahap  2 dengan Sumber Dana SBSN Tahun  Anggaran  2025 yang Dimenangkan oleh PT. BASUKI RAHMANTA PUTRA Menuai Kritik Oleh masyarakat dan Tokoh-tokoh penting di Lampung Timur. 17/11/2025.

Pasalnya pekerjaan tersebut banyak menyerap pekerja dari luar daerah (Jawa) sehingga menimbulkan kecemburuan sosial bagi masyarakat setempat (Raman Utara).

Setelah di telusuri oleh media ini ternyata banyak titik-titik irigasi yang diduga dikerjakan asal jadi seperti permukaan yang tidak halus, Warmes yang muncul ke permukaan beton irigasi dan masih banyak lainnya yang diduga tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB).

Salah satu petani yang tidak ingin disebutkan namanya saat diwawancarai media ini mengeluhkan bahwa pekerjaan tersebut banyak dikerjakan oleh orang luar daerah dan tidak memperdayakan masyarakat setempat.

“Kami setahun ini sudah tidak menyawah dan sekarang musimnya nyawah tetap tidak bisa karna kerjaan ini infonya selesai sampai Bulan 2 Tahun 2026, ini salah satu keluhan kami saat ini, lalu pekerjaan ini juga banyak dikerjakan oleh orang dari jawa, kami yang masyarakat disini tidak di berdayakan,” ungkap Petani.

Ditempat terpisah Ketua Lembaga Palapa Sakti Nusantara Persatu Bangsa (LPSN-PB) Mukaram Sanjaya Angkat bicara terkait pekerjaan tersebut.

“Saya duga pembangunan irigasi itu tidak sesuai dengan Spesifikasi pekerjaan seperti ada puluhan titik pembangunan irigasi tersebut banyak yang retak dan tidak rapih, itu diakibatkan kekurangan adukan bahan semen sehingga pembangunan irigasi tersebut tidak berkualitas dan terkesan asal jadi, secara keseluruhan kualitas pembangunan tersebut sangat buruk,” tutup Mukaram Sanjaya. 

#Red